OMP JSIT Jateng-DIY 2011

Olimpiade Mapel JSIT Jateng-DIY Tahun 2011


Setelah melalui berbagai hambatan yang luar biasa, akhirnya pada hari Rabu-Kamis tanggal 14-15 September 2011 kemarin Olimpiade Mata Pelajaran JSIT Regional Jateng-DIY tahun 2011 dilaksanakan di Asrama Haji Donohudan Solo. Kali ini ada 9 cabang mata pelajaran yang dilombakan, yakni PAI, Matematika level 1&2, IPA level 1&2, Bahasa Indonesia, Tahfidzul Qur'an, TIK (Edugame), SBK, Bahasa Inggris, dan Pildacil. SDIT Zaid bin Tsabit mengirimkan 13 orang siswanya untuk mengikuti lomba tersebut. Siswa2 tersebut adalah:
1. Rissa Khairinaa > PAI
2. Khairin Yonni Kusumawati > Matematika Level 2
3. Nufikha Rahmaa Affannisa > Matematika Level 1
4. Faruqi Wirawan > IPA Level 2
5. Ahya Lisajida > IPA Level 1
6. Fathia Nurul Haq > Bahasa Indonesia (Cerpen)
7. Annida Nur Izzati > Tahfidzul Qur'an
8. Muhammad Hasbi > TIK (Edugame)
9. Muhammad Alfin Firdaus > SBK
10. Muhammad Abdurrahman > SBK
11. Ashif Aminullah > SBK
12. Tasya Syahda Faiza > Bahasa Inggris
13. Zaima Rosyida > Pildacil
Subhanallah, ternyata peserta lomba melebihi target panitia. Kursi yang disediakan di dalam aula berjumlah 1000 tidak cukup untuk menampung seluruh peserta dan akhirnya banyak peserta yang harus mengikuti acara pembukaan dengan berdiri. Di hari pertama lomba diadakan babak penyisihan. Dengan penuh percaya diri mereka mengerjakan soal2 di babak tersebut. Hasil babak penyisihan baru diumumkan di pagi harinya sekitar jam 7.30 seusai senam bersama. Dari ketigabelas siswa tersebut, alhamdulillah ada 4 orang yang bisa lolos ke babak final, yaitu Rissa Khairinaa, Khairin Yonni Kusumawati, Ahya Lisajida, dan Fathia Nurul Haq. Betapa bahagianya mereka karena tak sia2 perjuangannya di babak penyisihan, tapi ada beberapa yang sedih karena tidak bisa lolos di babak tersebut. Meskipun demikian, jangan langsung berbangga diri dulu, karena perjuangan mesti dilanjutkan di babak final dan pastinya lebih berat tantangannya...
Awalnya mereka begitu semangat, tapi di luar dugaan, hanya karena grogi, semangat mereka mulai berkurang. Wah, repot ki... ^_^ Setelah bersusah payah menyelesaikan tantangan di babak final, akhirnya tibalah saat yang ditunggu2: Makan siang... ;) Sembari makan, kami pun mulai membereskan barang2 bawaan, biar gak terburu2 nantinya. Seusai shalat Dhuhur, segera barang2 yang sudah rapi dibawa ke mobil.
Hari sudah semakin panas, rasa haus mulai menggerogoti tenggorokan lagi... jantung pun ikut2an berdebar mendengarkan pengumuman kejuaraan... Yach, dengan berat hati tahun ini kami harus pulang hanya dengan membawa pengalaman. Akan tetapi, alhamdulillah hasil tahun ini lebih baik dari OMP di Tegal dua tahun yang lalu. Berbekal pengalaman, kami akan berusaha untuk semakin baik dan semakin baik lagi... Allahu Akbar!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages